“Liburan? Dirumah aja, nggak punya uang”. “Jalan-jalan? Mahal ah!”. “Lagi banyak pengeluaran. Kapan-kapan aja deh Travelling-nya”. Jawaban-jawaban seperti itulah yang biasanya akan muncul ketika seseorang yang tidak memiliki persiapan atau kesediaan uang saat menerima ajakan untuk liburan.
Benar saja, selain menyediakan waktu luang, uang merupakan faktor yang paling menentukan demi mewujudkan mimpi melakukan perjalanan wisata. Berwisata merupakan kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan. Kegiataan ini membantu kamu untuk lebih melepas penat setelah beraktivitas selama beberapa waktu, memanjakan diri kamu. Entah itu berwisata ke luar daerah ataupun ke luar negeri.
Baca Juga : 10 Tips Traveling Hemat Ramah Kantong
Tips Atur Keuangan untuk Berwisata
Kegiatan menyenangkan ini memang membutuhkan biaya yang tidak sedikit hingga seringkali orang menunda agenda berwisata seorang diri, bersama teman, bersama pasangan, ataupun keluarga yang telah disusun sejak lama. Menabung adalah salah satu cara agar agenda berwisata kamu bisa terwujud. Jadi, simak 9 tips yang dapat kamu lakukan dengan disiplin untuk memenuhi agenda berwisata kamu ini:
1. Menentukan Target Wisata
Sebelum berwisata, tentu kamu harus menentukan terlebih dahulu tujuan wisata kamu. Apakah akan pergi ke dalam atau luar negeri. Gunakan waktu luang kamu untuk mencari tahu kemana kamu akan berwisata. Carilah informasi mengenai objek wisata dan temukan cara termudah serta termurah untuk mencapai tujuan kamu. Kamu juga dapat menanyakan teman atau keluarga yang pernah mengunjungi tempat tersebut.
Jika tujuan sudah ditentukan, maka tahap selanjutnya kamu bisa merancang anggaran perjalanan kamu. Tentukan pula lama kamu berwisata. Kamu bisa mulai memperkirakan anggaran untuk transportasi dan akomodasi dengan mencari perbandingan di website yang tersedia.
Semua sudah jelas? Jika ya, kamu kini dapat mengira-ngira berapa jumlah uang yang harus kamu tabung. Ingat, lebihkanlah jumlah anggaran kamu untuk biaya-biaya yang tidak terduga. kamu dapat menentukan jangka waktu menabungnya mulai dari perhari, perminggu, atau perbulan.
2. Membuat Rekening Khusus untuk Dana Berwisata
Setelah menentukan berapa jumlah uang yang harus dipersiapkan, buatlah rekening khusus untuk dana tersebut agar kedepannya kamu tidak kebingungan menentukan mana dana untuk berwisata dan untuk keperluan lainnya. Rekening ini membuat kamu lebih fokus menyisihkan sejumlah uang untuk kegiatan menyenangkan itu hingga mencapai target.
Carilah Bank yang sulit ditemui sehari-hari. Hal tersebut membuat kamu kesulitan dan tidak tergoda untuk menggunakan uang dalam rekeningnya. Cari tahu juga keamanan bank sebelum memilih bank yang akan kamu pakai jasanya.
3. Menabung Mata Uang Asing
Dengan memiliki mata uang asing, kita akan cukup kesulitan untuk menggunakannya dikegiatan sehari-hari. Kecuali, jika kamu menukarkannya di penukaran uang. Simpanlah uang tersebut yang sewaktu-waktu dapat kamu tukarkan sebelum berwisata. Jangan biarkan uang tersebut rusak, robek, atau terkena noda. Hal itu akan membuatnya sulit di tukarkan.
4. Mengikuti Kelompok Arisan
Buatlah atau bergabunglah di sebuah kelompok arisan. Pilihlah teman yang menurut kamu dapat dipercaya dan tidak akan merugikan kamu dengan cara mengadakan pertemuan arisan di tempat-tempat mewah, karena itu hanya akan membuat dana yang keluar lebih besar. Mengikuti kelompok arisan membuat kamu memiliki kewajiban untuk menyetor sejumlah uang.
5. Menabung di Celengan
Jangan sepelekan uang receh! 1.000 rupiah perhari akan menjadi 100.000 rupiah ketika kamu rutin mengumpulkannya selama 100 hari. Walau terdengar sederhana, cara ini termasuk ampuh untuk menabung. Pilihlah celengan yang tidak dapat dibuka dan tutup agar kamu tidak tergoda untuk menggunakannya.
6. Mencari Dana Tambahan
Bagaimana cara mendapatkan uang tambahan jika berhemat telah dilakukan? Kumpulkan kemudian jual barang yang sudah tidak terpakai dirumah kamu. Kamu juga dapat mencari pekerjaan sampingan semampu kamu. Tentunya jangan sampai mengganggu pekerjaan utama. Perhatikan juga kesehatan kamu. Untuk apa mendapat pekerjaan sampingan dengan tujuan menabung untuk berwisata namun akhirnya terpakai untuk biaya rumah sakit kamu?
7. Mengingat Tujuan Awal Menabung
Menabung terkadang membuat kamu jenuh dengan segala aktifitas rutin dan kewajiban yang sebenarnya kamu tentukan sendiri. Bukan hal aneh jika kamu akhirnya tergoda untuk mengambil hasil tabungan kamu sedikit demi sedikit.
Ketika kamu mulai merasa jenuh, coba ingat kembali tujuan awal kamu menabung. Betapa menyenangkan jika impian tersebut terwujud. Kumpulkanlah foto tempat wisata yang ingin kamu tuju agar membuat kamu lebih bersemangat menabung.
8. Jangan Berhutang untuk Berwisata
Menjadi seorang pemegang kartu kredit terkadang membuat kamu manja dengan fasilitasnya. Namun berhutang tidak akan membuat perjalanan wisata kamu menyenangkan. Kamu jadi memiliki kewajiban membayar segala hutang kamu setelah usai berwisata.
9. Ubah Gaya Hidup Lebih Hemat
Berpikirlah kebelakang, apakah gaya hidup kamu bisa dirubah untuk menambah tabungan kamu? Kurangi pengeluaran untuk hal-hal yang kurang penting. Misalnya, jika kamu selama ini sering berkumpul bersama teman untuk menghabiskan waktu dan uang kamu secara percuma. Kamu terbiasa untuk merawat diri kamu ke salon atau pergi ke tempat hiburan? Terbiasa untuk berbelanja pakaian yang sebenarnya kurang diperlukan? Menggunakan tv kabel dan internet yang mahal? Dengan mengurangi atau bahkan menghentikan kegiatan tersebut, keuangan kamu akan lebih terjaga dan anggaran kamu akan lebih cepat terkumpul.
Baca Juga : Tips Traveling Hemat Dengan Kartu Kredit!
Belajarlah untuk lebih konsisten dan disiplin dalam melakukan tips di atas karena peribahasa “sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit” benar adanya. Jadikan rencana berwisatamu sebagai motivasi terkuat untuk menabung. Temukan dan ingatlah pengalaman serta perasaan rileks serta menyenangkan saat kamu berwisata. Tidak bisa diukur dengan uang kan?
Kesimpulannya, besarnya biaya travelling memang bergantung pada gaya travelling masing-masing. Mau hemat atau mahal?